Pemrograman (programing) adalah proses menulis, menguji, memperbaiki (debugging) dan memelihara kode yang membangun sebuah program komputer. Kode ini ditulis dalam berbagai macam bahasa pemrograman yang berbeda. Mudahnya, programing merupakan sebuah proses untuk membuat sebuah program di komputer. Tujuan pemrograman adalah untuk memuat program yang dapat melakukan perhitungan atau pekerjaan sesuai keinginan programmer. Pemrograman membutuhkan keterampilan dalam algoritma, logika, bahasa pemrograman, dan pengetahuan lainnya (misalnya, matematika).
Ada 3 jenis programing yang sedang populer dan diminati saat ini yaitu Web programing, Desktop programing, dan Mobile programing. Yuk kita bahas 3 jenis programing tersebut!
WEB Programing
WEB Programing adalah suatu proses atau pembuatan program berbasis web. Pemrograman WEB berorientasi pada keseluruhan cara kerja website (menggunakan koneksi internet), dan bahasa pemrograman yang digunakan antara lain: HTML, Javascript, PHP, CSS, dll.
Pemrograman berbasis web memiliki banyak keuntungan dalam penggunaannya. Jadi apa kelebihan dari program berbasis web?
- Tidak diperlukan perangkat dengan spesifikasi yang bagus untuk menjalankan aplikasi.
- Server yang dibutuhkan cukup diinstallkan tools pendukung saja agar mempermudah klien dalam menggunakannya.
- Dapat diakses melalui berbagai perangkat media yang memenuhi standar WAP, seperti komputer dan handphone.
- Bisa diakses selagi terhubung ke internet dan dijalankan melalui browser kapanpun dan dimanapun.
- Dapat dijalankan di berbagai jenis system operasi asal sudah terinstal browser dan dijalankan melalui browser.
- Update aplikasi berbasis web cukup mudah dan tidak usah ribet harus membuka banyak aplikasi pendukungnya.
- Terkait dengan isu lisensi (hak cipta), lisensi telah menjadi tanggung jawab dari web penyedia aplikasi.
Namun pemprograman berbasis web ini memliki kekurangan juga. Lalu apa saja kekurangan program berbasis web? Kekurangannya adalah dibutuhkan sistem keamanan yang baik dikarenakan aplikasi dijalankan secara terpusat, sehingga apabila server di pusat down, maka sistem aplikasi tidak bisa berjalan.
Desktop Programing
Desktop Programing adalah penulisan bahasa pemmrograman yang akan menghasilkan sebuah program atau aplikasi (software) yang di buat oleh programmer dan bisa dijalankan pada perangkat komputer seperti Komputer Desktop, Laptop, Notebook, Komputer Mainframe, maupun super komputer.
Bahasa pemrograman yang digunakan untuk desktop programing adalah Java, C, C++, C# (C Sharp), Visual Basic, dll. Dengan menggunakan salah satu bahasa tersebut, kita dapat membuat sebuah aplikasi desktop.
Pemrograman berbasis desktop memiliki beberapa keunggulan dalam penggunaannya. Jadi apa kelebihan program berbasis desktop?
- Memiliki infrastruktur jaringan yang tidak terlalu besar karena aplikasi hanya diakses dijaringan dalam (intranet) saja sudah cukup.
- Dapat berjalan dengan independen, tanpa perlu menggunakan browser.
- Tidak perlu koneksi internet, karena semua file yang diperlukan untuk menjalankan aplikasinya sudah terinstall sebelumnya.
- Dapat dengan mudah memodifikasi settingannya.
- Prosesnya lebih cepat.
Namun pemprograman berbasis desktop ini memiliki kekurangan juga. Lalu apa saja kekurangan program berbasis desktop?
- Tidak dapat diakses dari jaringan luar (internet) jika ingin menunjukkan laporan yang telah diinput dan dihasilkan oleh sistem/aplikasi tersebut.
- Jika aplikasinya sudah terinstal di PC atau server, sangat susah untuk melakukan update sistem jika masih ada kekurangan dan membutuhkan waktu yang cukup lama.
- Apabila akan menjalankan aplikasi, harus diinstal terlebih dahulu di komputer.
- Masalah perizinan. Ini membutuhkan banyak lisensi di setiap komputer
- Aplikasi tidak dapat dibuka di computer lain, jika belum diinstall
- Biasanya memerlukan hardware dengan spesifikasi tinggi.
Mobile Programing
Mobile Programing adalah pemrograman yang ditujukan untuk pembuatan aplikasi di perangkat mobile. Platform mobile yang biasa digunakan, diantaranya Android dan iOS.
Bahasa pemprograman mobile yang digunakan tidak jauh beda dari bahasa pemprograman desktop yaitu Java, C++, C#, Dart, JavaScript, dll.
Pemprograman berbasis mobile memiliki beberapa keuntungan dalam penggunaanya. Apa saja keuntungan program berbasis mobile?
- Performa lebih cepat.
- Pengguna memiliki akses penuh ke perangkat mobile, seperti kamera, gesture, notification, speaker, dan fitur lainnya.
- Untuk beberapa aplikasi, tidak harus dioperasikan secara online.
- Mudah pemakaiannya dan dapat diakses dimana saja.
- Terkoneksi dengan gadget masing-masing.
Mobile programing memiliki beberapa kelemahan dalam penggunaan. Apa saja kekurangan program berbasis seluler?
- Sebuah aplikasi terbatas jangkauannya untuk platform yang berbeda seperti iOS atau Android.
- Sebuah program aplikasi yang semakin update akan membutuhkan kualitas spesifikasi mobile yang bagus dan terbaru.
Nah, itulah beberapa perbedaan antara WEB Programing, Desktop Programing, dan Mobile Programing. Sudah dijelaskan juga mengenai kekurangan dan kelebihan pada masing-masing jenis programing. Sampai disini dulu ya penjelasan kali ini. Terima kasih telah mampir!
0 Komentar